Wahai jasad....
Ketika kau brgerak, aku terbuai ayunan langkah dan laku mu,
pun aku tergoda dikadang waktu.
Wahai jasad....
Ketika kau ingin bicara, aku sibuk carikan kata terbaik untukmu...
pun terkadang merayu aku padamu.
Wahai jasad...
Ketika kau ber zikir, aku pun terdiam membisu,
pun terkadang aku berlari kesana kemari.
Wahai jasad....
Ketika kau sujud, aku pun menangis terharu sedu,
pun terkadang membisu ta' berkata.
wahah jasad...
Ketika kau kembali pada NYA, kau kan di ingat dan dikenang.
Sedang aku ta' ada yang tahu..hanya Tuhanku..
Subhanallah....sungguh rahsia ALLAH meliputi kami semua....
Wahai hati...
ku pinjam katamu tuk bicara padamu,
dalam bahasa dan nadamu.
Katakanlah...bahwa aku bersujud pada Tuhanku
dengan gerakNya jua..
Wahai hati...
Bangkitlah dari tapamu,
Sungguh aku dan kamu adalah satu nafas satu irama
Berada dalam kandungan keilmuanNya.
Wahai hati...
aku jumpa kamu di satu pintu,
Dalam ruang ta' berwaktu
Di kandungan cahya aku berada
Aku dan kamu rahsia cahya itu sendiri..
Maha Agung dan Besar Allah,Raja singgasana jiwa...
..Maha suci ALLAH..
Perjalaan pd kalimah laaillaahaillallaah..
pecah lah cermin itu dalam sebuah ke fana_an
di sujud kaku dan beku
pun dengan deraian air mata rasa hina dan bahagia
bahwa segala sesuatu ta' lah kita kuasa
termasuk hati itu sendiri...
Dan diperjalanan selanjut nya pada kalimah muhammadarrosuulullaah..
sungguh cermin itu memancarkan kembali nur NYA yg maha smpurna
dengan kata & suara terindah penuh makna d setiap sudut pandang manusia..
menjadikan kesempurnaan islam yg sesungguhnya..
terangkum mesra dalam 2kalimah syahadat..
Yah.... seperti sbuah lampu..
ta' kan menyala segenap aliran listrik yang dahsyat setrumnya,
tanpa ada kaca tipis sebaga pelindung / penutup juga sebagai pembuat ruang hampa. untuk nyala nya cahaya dari keganasan itu...
atau seperti lapisan atmospir yg memfilter panas matahari trhadap bumi,
tuk adanya kehidupan.... yah itulah cermin2 hati.....
Dan DIA MAHA tentang segalanya, sungguh hanya sedikit manusia diberikan pengetahuan...
(barly al-faqir)